Realitakini.com-Padang pariaman
Menjelang pelaksanaan pemilihan walinagari (pilwana) serentak, 4 April 2018 mendatang. Suhu politik pada masing-masing nagari tentu akan meningkat. Sebab, setiap calon tentu ingin jadi pemenang pilwana. "Diharapkan semua aparatur khususnya di bidang tramtib dan linmas harus bersiaga penuh untuk mengantisipasi segala kemungkinan yang bisa terjadi," ungkap Wakil Bupati Padang Pariaman, Suhatri Bur
Ia menghimbau semua aparatur dibawah pemerintah di Kabupaten Padang Pariaman termasuk walinagari agar selalu memantau situasi dan kondisi di tengah masyarakat. Terlebih Pernyataan ini disampaikan, Suhatri Bur saat memberikan pengarahan dalam membuka Rapat Monitoring dan Evaluasi Ketentraman, Ketertiban dan Perlindungan Masyarakat (Monev Tramtib Linmas) di Aula Kantor Bupati - Parikmalintang, Kamis (8/2/2018).Monev tramtib linmas, khususnya di nagari-nagari, aparatur harus tahu informasi dan permasalahan yang terjadi. Dengan demikian baru dapat merumuskan rencana kegiatan selanjutnya atau mencarikan solusi penyelesaian, dan setiap kegiatan harus sesuai tahapan dan terukur" harapnya
lebih lanjut ia menjelaskan,” saat ini sudah berlangsung tahapan proses penyelenggaraan pilwana serentak pada 74 nagari Se-Kabupaten Padang Pariaman. Alhmdulillah hingga hari ini semua proses tahap pilwana berlangsung dengan baik dan lancar. Walaupun ada riak-riak kecil dilapangan, namun sampai hari ini masih bisa diselesaikan oleh panitia pilwana dengan maksimal.
Sementara itu, Panitia Pelaksana Hanibal menyampaikan penyelenggaraan rapat monev tramtib linmas bertujuan untuk mengintensifkan aparatur pemerintah kabupaten, kecamatan dan nagari dalam urusan tramtib dan linmas dimaksud, terlebih menjelang hari-H pilwana serentak 4 April mendatang. "Rapat ini diikuti 103 walinagari, 17 camat dan kepala seksi tramtib serta organisasi perangkat daerah terkait, berlangsung satu hari bertempat di Aula Kantor Bupati - Parikmalintang," ujarnya HERI(*wt)
Tags:
Padang pariaman