DPRD Sumbar. Keinginan Sumbar Jadi Tuan Rumah MTQ 2020

Realiatakini.Com-Padang
 DPRD Sumbar menimta Pemerintah Povinsi (Pemprov) Sumbar agar mengambil langkah cepat untuk jadi tuan rumah Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) 2020. Keinginan Sumbar jadi tuan rumah MTQ 2020 diharapkan tak hanya jadi angan-angan, seperti gagalnya Sumbar jadi tuan rumah PON 2024.

 Hal tersebut di ungkapkan komisi V  DPRD  Sumbar dlama Rapat Paripurna Pengambilan keputusan  dan Penetapan Peraturan Daerah  dan APBD  yang dipimpin oleh Ketua DPRD Provinsi Sumatera Barat H. Ir. Hendra Irwan Rahim, MM  pada Jumat (24/8). Paripurna  ini dihadiri  Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit  Dikatakan Hendra Irwan Rahim perkembangan APBD  tahun 2018 tidak sesuai dengan  asumsi dan terdapatnya  sisa lebih  perhitungan anggaran  pada Rapat Paripurna  yang lalu.  
  
Dikatakan Rancangan KUPA- PPAS tahun 2018 , terdapat Peningkatan  proyeksi pwenerimaan daerah sebesar Rp 271.097.274.808 dan peningkatan alokasi untuk belanja daerah sebesar 207.667,274.808,77. Dikatakan Pimpinan dan Anggota DPRD  Sumbar mengapresiasi  pada  komisi komisi  dan Badan Anggaran  dan TAPD yang melaksanakan tugas dengan baik , ungkap Hendra. Dikatakan Ketua DPRD Sumbar, proyeksi pendapatan daerah ditetapkan  dalam KUPA PPAS perubahan APBD  tahun 2018  sebesar 6.456.585.944.900 atau meningkat dari proyeksi yang ditetapkan pada APBD tahun 2018. Dikatakan tambahan pendapan daerah tersebut bersumber dari peningkatan penerimaan pembiayaan daera (SILPA)  sebesar Rp 266.398.094.208,77. 
    
Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit   mengatakan kebijakan ini belum diambil karena saat itu Gubernur dan Ketua DPRD Sumbar belum ditempat sehingga terjadi pengembalian rancangan KUA-PPAS Sedangkan adanya peningkatan penerimaan daerah  yang bersumber dari pendapan  dan penerimaan  pembiayaan  daerah maka  alokasi untuk  belanja daerah  juga mengalami peningkatan  menjadi Rp. 207.179.820.837 dari alokasi yang disediakan pada APBD 2018. 
  
"Kita sudah duduk bersama baik Gubernur, Ketua DPRD Sumbar bersama ketua fraksi dan menyepakati rancangan KUA PPAS,' katanya. 

Nasrul Abit mengatakan program-program yang diusulkan tetap sama dengan yang diusulkan beberapa waktu yang lalu. Untuk nilai yang terlalu besar tentu akan dilakukan rasionalisasi anggaran.(wt) 

Post a Comment

Previous Post Next Post