Banyumas – Pekerjaan rehab Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) milik Tarman (47), buruh tani asal Desa Petahunan RT. 05 RW. 03, Kecamatan Pekuncen, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, program bantuan dari BAZNAS Kabupaten Banyumas, sangat pesat perkembangannya di hari ke-10 pelaksanaan TMMD Reguler 108 Kodim 0701 Banyumas. Kamis pagi (9/7/2020).
Untuk itulah Suyono (42), petugas pengawas rehab RTLH dari BAZNAS Banyumas, mengucapkan terima kasih kepada TNI dan warga setempat yang sangat membantu para tukang bangunan yang diterjunkan pihaknya.
“Kita sangat mengapresiasi peran TNI dan warga setempat dalam membantu BAZNAS untuk mengejar penyelesaian rumah yang ditargetkan satu minggu ini,” ucapnya.
Dijelaskannya, progres sampai dengan sore hari, di hari ketiga proses rehab adalah pemasangan dinding hebel, kusen pintu maupun jendela dan pengecoran kolom praktis.
Ditambahkannya, untuk target pekerjaan rumah yang akan dibangun permanen berukuran 5 x 7 meter dengan anggaran senilai Rp. 20 juta itu meliputi, ruang tamu, 2 kamar tidur, tempat sholat, dan 1 kamar mandi maupun dapur.
Proses rehab rumah sengaja diselaraskan dengan program TMMD Reguler sehingga pastinya akan banyak pelibatan dari warga setempat secara sukarela. Ini sangat berguna untuk mempercepat pekerjaan dan tentunya memangkas biaya tukang bangunan dalam jumlah banyak sehingga bahan bangunan dapat lebih dimaksimalkan. (Aan)
Tags:
TMMD