Banyumas – Sejumlah 17 orang dari 56 orang anggota TNI dari Yonif 405 Surya Kusuma yang berpangkat Prajurit Dua (Prada), ditugaskan untuk bergabung ke dalam anggota Satgas TMMD Reguler 108 Kodim 0701 Banyumas, untuk membangun Desa Petahunan, Kecamatan Pekuncen, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah.
Belasan orang tersebut, mayoritas adalah baru sehingga membuat mereka mendadak menjadi tukang di sasaran pokok TMMD Petahunan, yaitu mengecor jalan 1,8 kilometer, lebar 3,75 meter dan ketebalan 20 centimeter, dimana progres terakhir mencapai diatas 426 meter. Kamis (2/7/2020).
Dibenarkan Danramil 15 Pekuncen, Kodim Banyumas, Kapten Infanteri Subandi, mayoritas anggota Satgas yang terlibat di TMMD Reguler adalah tenaga ahli, terlebih yang berasal dari Kodim Banyumas.
“Untuk anggota Satgas TMMD Reguler dari Kodim Banyumas, rata-rata adalah Babinsa yang sudah kenyang pengalaman saat mengikuti kegiatan karya bakti TNI di desa binaannya masing-masing,” ucapnya.
Tentunya di TMMD kali ini, mereka akan menjadi panutan pekerjaan dari junior-juniornya yang berasal dari satuan tempur. Menurutnya tidak ada TNI yang hebat, namun yang ada adalah terlatih.
“Untuk junior saya yang berasal dari satuan tempur, TMMD Reguler kali ini merupakan latihan bagi mereka sehingga kedepan akan menjadi tulang punggung satuannya di setiap pelaksanaan TMMD atau karya bakti TNI lainnya,” tandasnya.
Ditambahkannya, bagi yang berasal dari Satpur tersebut, tugas seperti ini tidak terjadi jika Kodim Banyumas menggelar TMMD Sengkuyung yang dilaksanakan 3 kali dalam satu tahun.
Sementara untuk sekelas TMMD Reguler atau TMMD besar, program ini akan hadir kembali di kabupaten yang sama, setiap 3 tahun sekali. (Aan)
Tags:
TMMD