Banyumas – Program pemerataan pembangunan Pemerintah Kabupaten Banyumas melalui TMMD Reguler 108 Kodim 0701 Banyumas, di Desa Petahunan, Kecamatan Pekuncen, telah menumbuhkan budaya gotong royong masyarakat setempat di setiap lini.
Desa yang setiap harinya cenderung sepi karena aktivitas warganya berada di kebun atau sawah, dan sebagian lagi membuat gula kristal dari nira kelapa, kini menjadi ramai sejak hadirnya ratusan anggota Satgas TMMD.
Salah satu keramaian itu terlihat saat anggota Satgas TMMD membaur di rumah Sahid (82), petani asal Dukuh/Desa Petahunan RT. 05 RW. 03, saat istirahat siang pengecoran jalan 1,8 kilometer lebar 3,7 meter yang progresnya mencapai 456 di hari ketiga pelaksanaan TMMD.
Dibenarkan Babinsa setempat dari Koramil 15 Pekuncen, Serka Eko BW, silaturahmi atau di lingkungan TNI disebut Komsos (Komunikasi Sosial), terus dilakukan anggota TNI yang bertugas di Petahunan.
“Tujuan komsos adalah untuk lebih mendekatkan diri dengan warga masyarakat setempat. Selain itu juga untuk berkoordinasi dalam pekerjaan selanjutnya,” ungkapnya.
Menurutnya juga, Komsos mempunyai nilai yang sangat strategis guna mengoptimalkan keterlibatan masyarakat untuk membantu target penyelesaian jalan menuju Obyek Wisata Curug Nangga itu karena waktunya tinggal 26 hari efektif kerja.
Ditambahkannya, dengan silaturahmi dari pintu ke pintu itu maka akan membuat budaya malu bagi masyarakat yang kurang terlibat membantu TNI dan warga lainnya. (Aan)
Tags:
TMMD