Rakor ini adalah salah satu dan persiapan dan kesiapan pengawas dalam dalam tahapan penetapan Daftar Pemilih Tetap ( DPT) yang akan di selenggarakan KPU Kabupaten Pasaman," ujar Ketua Bawaslu Pasaman, Rini Juwita, MA di dampingi Kordiv HP2H, Mesrawati, SE saat membuka Rakor Pemutakhiran Data Pemilih.
Rini berharap kualitas DPT untuk pemilu 2024 lebih baik dari pada tahun 2019. Disamping itu juga, kita harus memastikan regulasi- regulasi yang berkaitan tidak boleh bertentangan dengan regulasi yang lebih tinggi.
Selanjutnya Rini juga menyebutkan pada tahap DPSHP akhir yang sudah selesai dilakukan, dan ke depan nya perlu adanya strategi pengawasan dan pencermatan yang lebih mendalam terhadap data pemilih yang telah mengalami perubahan di penetapan DPT nantinya.
Rini juga menjelaskan dalam hal ini bertujuan untuk menghasilkan DPT yang akurat, upaya untuk memastikan ketepatan data pemilih sangat penting guna menghindari terjadinya penggelembungan data pemilih yang berpotensi terjadinya pelanggaran.
"Dengan memiliki DPT yang akurat, tentunya pemilih dapat secara efektif melaksanakan hak pilihnya, kita pengawas pemilu berkomitmen untuk menjalankan tugas pengawasan secara profesional, dengan fokus pada upaya pencegahan, akan terus bekerja sama dengan instansi sehingga menghasilkan DPT yang akurat," ungkapnya.
Terakhir Ia mengatakan, rapat koordinasi ini menjadi langkah strategis dalam menjaga transparansi, akurasi, dan keadilan dalam pemilihan umum nanti nya di Pasaman.
"Dengan adanya upaya pencermatan terhadap perubahan data pemilih, diharapkan dapat tercipta DPT yang akurat dan menghasilkan proses pemilihan yang lebih berkualitas." tutupnya.(Nurman)