Gandeng BP2MI Suir Syam Sosialisasikan Peluang Kerja Di Luar Negeri


Realitakini.com Tanah Datar                                   -Anggota DPR-RI Komisi IX, Suir Syam melaksanakan sosialisasikan Peluang Kerja Luar Negeri, dengan Migrasi Aman, dengan  menggandeng Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI), Selasa (05/09/2023) di Aula Nagari Simabur kecamatan pariangan 

Dalam kesempatan tersebut Suir Syam menyebutkan, banyaknya peluang kerja yang diciptakan pemerintah, juga ada peluang kerja ke luar negeri, dengan migrasi yang aman, melalui program pemerintah pusat, katanya.

"Dengan rogram untuk membuka peluang kerja ke luar negeri itu, melalui dinas- dinas terkait wajib mensosialisasikan kepada masyarakat luas. Mereka harus dibekali ilmu melalui BLK, dan mendapat perlindungan kerja sesuai dengan undang-undang tenaga kerja," katanya.

Dijelaskannya, untuk mendapatkan hak yang sama bagi masyarakat Indonesia, yang ingin bekerja ke luar negeri, pemerintah melalui biro-biro, akan buka peluang sebesar-besarnya bagi masyarakat indonesia.

Sementara, Budi Syaputra, Pengantar Kerja/Sub Koordinator Binapenta dan PKK Dinas PM PTSP dan Naker Kabupaten Tanah Datar, memaparkan di hadapan 150 peserta sosialisasi itu, bahwa pihaknya mempersiapkan para tenaga kerja yang akan berangkat kerja ke luar negeri dengan berbagai keahlian melalui pelatihan yang lakukan. "Para calon pekerja yang disiapkan itu sudah memiliki ilmu dan keterampilan yang kami berikan melalui BLK/BLKK yang ada," katanya.

Dengan banyaknya program dari pemerintah pusat,  membuka peluang kerja ke luar negeri, lanjut Budi, ia menggiatkan pelatihan keterampilan pada masyarakat yang ingin bekerja ke luar negeri tersebut.

Melalui sosialisasi Peluang Kerja Luar Negeri dan Migrasi Aman kerjasama Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) dengan komisi IX DPR RI itu, Pemda melalui Dinas PM PTSP dan Naker, mengimbau pencari kerja berhati-hati tidak teriming-iming bujuk rayu penyalur tenaga kerja ilegal.

 "Adik-adik kita yang telah menamatkan pendidikan, kita beri pelatihan di Balai Latihan Kerja. Masih tingginya angka pengangguran, rendahnya SDM sesuai kebutuhan kompetensi angkatan kerja, kemampuan khusus yang dibutuhkan dunia kerja, sedangkan adik-adik kita hanya pendidikan formal. Skil bahasa dan skil budaya negara tujuan perlu dikuasai, kita melakukan siasat untuk melatih mereka di BLK, BLK hampir di tiap kecamatan saat ini sudah ada berkat perjuangan pak Syuir Syam," katanya.

Di Tanah Datar pada 2022 terdapat 1.232 orang yang telah punya kartu AK 1, atau pencari kerja, 100 orang di antaranya sudah dapat kerja. Pada 2023, 556 orang pencari kerja, 76 orang telah ditempatkan bekerja.
 
"Pemda  meningkatkan kualitas pencari kerja ini dengan pelatihan, di antaranya pelatihan listrik, tataboga, garmen, dan pelatihan otomotif sepeda motor, durasinya rata-rata 1 bulan, setelah mereka selesai di BLK/BLKK mereka siap ditempatkan kerja, rata-rata mereka di BLK adalah S1. Pada Agustus lalu kita menempatkan 10 orang pencari kerja asal Tanah Datar di PT Philips Batam," kata Budi. (**) 

Mailis 

Post a Comment

Previous Post Next Post