Realitakini.com - Raja Ampat.
Tim Gugus Tugas Percepatan Panangulangan Penyebaran Covid -19 Raja Ampat, akan melakukan langkah tegas terkait pengawasan speedboat yang keluar masuk Sorong-Waisai.
Ketua Tim Satgas Covid-19 Raja Ampat, Albert Kaihattu menyampaikan, langkah yang akan dilakukan antara lain, pengawasan secara tegas di pesisir distrik kota waisai.
"Melihat kondisi saat ini yang Positifnya semakin bertambah maka akan dilakukan tindakan sangsi tegas bagi sudara-sudara kita yang melakukan perjalanan turun naik sorong-waisai tanpa pemberitauan atau izin dari tim satgas Covid-19 Raja Ampat yang saat ini siap siaga di pelabuhan Falaya Kota waisai," tegas Albert pada Confrensi pers Aula Wayag Kantor Bupati, selasa (5/5/20)
Lanjut Albert, Dan untuk speedboat di luar waisai yang beroperasi keluar-masuk waisai akan di adakan pemeriksaan kartu Pass atau semacam surat izin pengendara speed jika terdapat tidak memiliki kartu pass maka Speedboat nya akan kami tahan.
Tim satgas kabupaten juga akan mempertegas tim satgas kelurahan untuk melakukan langka tegas kontrol bagi masyarakat yang keluar masuk di Sorong-waisai pada kelurahanya masing-masing.
"Jika bagi masyarakat yang ingin keluar jauh dari waisai agar dapat melapor diri di tim satgas yang berada di pelabuhan untuk dapat mengambil data dan di beri izin oleh tim satgas Covid- 19 Raja Ampat yang saat ini stey di pelabuhan Falaya," ucap Albert
Kembali tegas Albert, Jika ada penumpang dari sorong ke waisai yang biasa tiba pada malam hari agar besoknya bisa lapor ke tim satgas Covid-19 untuk dapat melakukan pemeriksaan.
Dengan kondisi seperti ini maka kami akan bekerja sama dengan pihak keamanan, Sipil,dan masyarakat semua untuk sama-sama menjaga daerah kita ini agar secepatnya terbebas dari zona merah terkait Civid-19 ini.
"Perlu diketahui juga tentang Pemberhentian Sosial Berskala Besar (PSBB) kita berharap agar di waisai tidak dapat di terapkan karena waisai ini terlalu kecil, jika kita paksakan masyarakat bisa kelaparan, kita lihat saja di kota-kota besar saat ini yang berlakukan PSBB pun tak bertahan lama, pungkasnya,"(WW)
Tags:
Papua Barat
