BANYUMAS - Dimungkinkan dipakai kerja kebut di setiap harinya di pengecoran jalan yang merupakan sasaran TMMD Reguler ke-108 Kodim 0701/ Banyumas, Desa Petahunan, Kecamatan Pekuncen, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, satu persatu alat perata adukan mulai "rontok"
Beruntung ada beberapa warga desa setempat yang berprofesi tukang kayu, sehingga penservisan sejumlah alat manual yang digunakan untuk meratakan adukan di pembangunan jalan TMMD itu bisa dilakukan di lokasi TMMD.
''Wajar, di setiap harinya dipakai kerja keras, semua adukan yang ditumpahkan di jalan, dan itu sudah berlangsung selama dua pekan lebih, kalau beberapa alat rusak. Apalagi alat itu dibikin bukan untuk permanen, '' jelas Babinsa Petahunan, Serka Eko Budi Wiyono. 15/7/2020.
Adalah Darman, salah satu warga Petahunan yang ahli tukang kayu, mengaku, sejak dua hari belakangan ini tidak sempat ikut meratakan adukan di jalan yang akan dicor. Hal itu disebabkan dirinya sibuk untuk membenahi peralatan kerja yang sudah mulai banyak yang rusak.
''Kalau tidak saya perbaiki, dipastikan akan mengganggu pekerjaan jalan, karena alat itu selama ini digunakan untuk meratakan adukan oleh warga maupun pak Tentara,'' ujar Darman. (Ags)
Tags:
TMMD