Wakil Gubernur Jatim Membuka Konfercab XIV GP Ansor Ponpes Mambrus Solihin Blitar

 

Realitakini.com  -Blitar  
Gerakan Pemuda Ansor Kabupaten Blitar, menggelar Konferensi Cabang (KONFERCAB) XIV di Pondok Pesantren Mambrus Sholihin 2, Desa Sumber Kecamatan Sanankulon Blitar. Minggu, 20/12/2020.

Dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat, semua peserta dan tamu undangan wajib rapid test yang di lakukan oleh LKNU Kab. Blitar tanpa terkecuali.

Aminudin Fahruda (Mbah To) Ketua Ansor periode 2016 - 2020 dalam sambutannya menyampaikan konfercab merupakan amanah Anggaran Dasar dan Rumah Tangga.

"Konderensi merupakan amanah Anggaran Dasar dan Rumah Tangga, tepat tanggal 20 Desember 2020 ini pengurusan periode ini berakhir, dan segera di lanjutkan kepengurusan yang akan terbentuk hari ini. Susahnya kalau sudah tidak lagi menjadi pengurus Ansor adalah tidak ada lagi alasan untuk telang pulang kerumah," ungkap mantan angota KPU Kabupaten Blitar, di sambut tawa peserta yang hadir.

Pada Konfercab XIV ini, muncul 3 kandidat ketua yang akan memperebutkan 187 suara dari ranting dan 22 suara pimpinan anak cabang.

Tampak hadir dalam acara siang ini, Kapolresta Blitar, Ketua DPW Ansor Jawa Timur dan Bupati terpilih Mak Rini di dampingi beberapa pengurus Muslimat, duduk membaur dengan tamu undangan dan peserta Susbalan yang hadir mengikuti acara tersebut.

Pada kesempatan yang sama, Mbah To juga menyampaikan tiga tantangan Ansor kedepan yang harus di sikapi dengan sunguh-sungguh.

"Tantangan pertama munculnya generasi millenial, kedua digitalisasi segala aspek kehidupan, dan yang ke tiga munculnya kelompok radikal, semua itu harus di sikapi dengan sungguh -sungguh, Ansor harus mampu menguasai Teknologi Digital sebagai upaya benteng Ahlus Sunnah Wal Jama'ah dan NKRI," Jlentrehnya

Dr. Emil Elistianto Dardak Wakil Gubernur Jatim saat membuka Konfercab XIV kali ini berpesan betapa strategis fungsi Ansor dalam pembangunan Bangsa dan Negara.

"Semangat kebersamaan Ansor diharapkan mampu menjadi penyangga utama nilai golbal serta peningkatan literasi media digital harus di lakukan untuk mengangkat nilai-nilai kebaikan. Bagaimana Pemprop menjadikan Ansor sebagai komponen tak terpisahkan dalam pembangunan Jawa Timur, walaupun belum sempurna namu kita selalu memperbaiki," Pungkasnya. (  Edy )

Post a Comment

Previous Post Next Post