Wakil Bupati Tanah Datar Richi Aprian, hadiri Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) kecamatan Sungai Tarab Tahun 2021, Selasa (09/03/2021) di Aula SKB Sungai Tarab Kabupaten Tanah Datar.
Turut hadir dalam Musrenbang Anggota DPRD Tanah Datar, Anton Yondra dari fraksi Golkar, Fraksi Demokrat Nurhamdi Zahari, Beni Afero dari Fraksi Hanura, Ketua Tim Musrenbang Kabupaten Alfian Jamra, Kadis Pertanian Yulfiardi, Kadis Kesehatan Yesrita Zendrianis, Camat Sungai Tarab Afrizal, Forkopimca Sungai Tarab, UPT sungai Tarab serta undangan lainnya.
Dalam Musrenbang kecamatan Sungai Tarab bertema Meningkatkan pertumbuhan ekonomi melalui peningkatan Kualitas SDM, Peningkatan Insfrastruktur dan daya saing produk unggulan daerah.
Dalam sambutannya Afrizal SE menyampaikan kegiatan pembangunan sungai tarab sama dengan tahun sebelumnya, karena kegiatan tidak terlaksana lebih banyak tersedot dalam hal penanggulangan covid-19.
"Prioritas pembangunan Tahun 2021 sama dengan usulan musrenbang tahun dulu, karena hampir 100 % prioritas tahun 2020 tidak terlaksana karena penangan covid-19 untuk itu tahun ini di sampaikan lagi di kegiatan tahun 2021," tuturnya
Selain itu menurut Afrizal, Kantor Camat menjadi prioritas utama pada usulan Musrenbang pada tahun 2021, karena menurutnya dinilai sudah tidak layak lagi. sementara itu dengan anggaran 200 juta rupiah, bila dibangun hanya akan bisa merehap Aula.
"Selain itu pengembangan Potensi wisata dengan skala nagari atau lokal seperti Air terjun kabuik, Aie terjun Duo Bidadari, kopi Koto Tuo, Kampung pandeka, juga menjadi prioritas yang akan dikembangkan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat melalui pengembangan pariwisata," ungkapnya.
Sementara itu Kepala Baperlitbang sekaligus Ketua Tim Pembina Musrenbang Kabupaten Alfian Jamra menyampaikan, musrenbang nagari belum bisa dilaksanakan sekarang baru, dan pelaksanaannya dilaksanakan pada pertengahan tahun dilaksanakan 2 usulan tahun 2023.
"Nantinya semua usulan dari musrenbang Nagari akan akan disampaikan pada musrenbang kabupaten, yang pelaksanaannya sekitar pertengahan tahun ini," jelas Alfian Jamra.
Wakil ketua DPRD Tanah Datar Anton Yondra menyampaikan pada hari ini 4 kecamatan menggelar Musrenbang serentak, jadi mungkin dari Dewan Perwakilan Daerah hanya sedikit yang bisa menghadiri.
"Mohon maaf saat ini yang bisa menghadiri Musrenbang hanya sekitar 3 orang, karena ada sekitar 4 kecamatan yang mengadakan giat yang sama dan juga bertepatan dengan Reses anggota DPRD Tanah Datar," jelasnya.
Menurut Anton Yondra dengan kondisi sekarang semua memaklumi kegiatan Pisik tidak jalan karena seluruhnya difokuskan dalam penanganan covid-19. untuk itu ia berharap masyarakat memahami jika ada janji yang belum terlaksana.
"Ada 267 M semua biaya digunakan untuk penanggulangan covid-19 dan penutupan devisit dan menutup kekurangan. pengiriman dari pusat jadi pembangunan pisik dikurangkan," jelas Anton Yondra.
Wakil Bupati Tanah Datar Richi Aprian menyampaikan untuk menunjang pariwisata dibutuhkan juga jaringan komunikasi untuk mempublikasikan untuk promosi.
"Kita akan lakukan pembangunan jaringan komunikasih disetiap nagari sehingga tidak ada lagi daerah atau nagari yang tidak memiliki jaringan komunikasih atau internet," jelas wabup.
Wabup juga menambahkan Dana anggaran mengalami defisit karena difokuskan untuk penanganan covid-19, untuk itu kegiatan pembangunan pisik tidak dilaksanakan lebih di arahkan pembangunan Sumber daya Manusia (SDM).