Dirjen Perikanan Budi Daya Tinjau Pembangunan Pakan Ikan, Bupati : Perikanan Andalan dan Ikon Pasaman

Realitakini.com -- Pasaman
Direktur Jendral (Dirjen) Perikanan Budi Daya Kementerian Kelautan dan Perikanan, DR .TB Haeru Rahayu laku  kunjung kerja ke Kabupaten Pasaman, Sumatera Barat.

Kunjungan kerja Dirjen Perikanan Budi Daya yang didampingi Bupati Pasaman, H. Benny Utama, bertujuan meninjau langsung pembangunan pakan ikan dan Kampung Perikanan daerah Beringin kecamatan Rao selatan selain itu meninjau daerah Kampung Perikanan di Beringin Kecamatan Rao Selatan, Sabtu (30/7/2022).

Dirjen Perikanan Budi Daya, DR .TB Haeru Rahayu menyebutkan saat ini pihaknya sedang  men dorong kampung perikanan di 120 kampung budi daya ikan "Kabupaten Pasaman yang pertama dicanangkan sebagai Kampung Perikanan Nasional dari 120 yang direncanakan," ujar DR .TB Haeru Rahayu.

Ia juga menjelaskan ketertarikan Kementrian Kelautan dan Perikanan terhadap Pasaman, terlihat dari putaran pemasaran ikan yang cukup signifikan berkisar Rp.1.3 triliyun. Hal ini tentunya akan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat terutama petani pembudi daya ikan.

"Dengan adanya pembangunan  pabrik pakan ikan bersekala medium di Pasaman tentunya akan dapat mendorong peningkatan produksi perikanan di Pasaman," ungkapnya.DR .TB Haeru Rahayu berharap Petani ikan tetap sehat, terus bersemangat, dan terus bakar sekaligus terus berkomunikasi dengan pihak terkait.

Sementara Itu Bupati Pasaman, H.Benny Utama menyampaikan, tentunya dengan pembangunan pabrik Ikan ini tentunya akan dapat menjadi motivasi bagi kita dan petani ikan untuk terus serius mengembang kan budi daya ikan air tawar ini.

"Sektor perikanan darat andalan dan ikon Kabupaten Pasaman dan sektor ini dapat mendorong per ekonomian masyarakat Pasaman secara umum dan petani ikan secara khusus,"terangnya.Benny Utama juga menerangkan luas kolam perikanan yang tersebar di Kabupaten Pasaman 4494 Hektar, dengan produksi pertahun berkisar 58 ribu ton.

Tentunya dengan luas kolam ikan tersebut dibutuhkan pakan ikan yang cukup dan murah, agar dapat mendorong peningkatan produksi ikan  dan ekonomi petani ikan terutama, katanya.Mengakhiri wawan cara, Benny Utama berharap dengan selesainya pembangunan pabrik pakan ini, nantinya akan dapat memproduksi pakan ikan yang bisa memenuhi kebutuhan lokal dengan harga yang terjangkau, kalau memungkin kan nantinya juga bisa pasarkan ke daerah lain luar Pasaman.Turut hadir dalam kesempatan tersebut, Asisten Pemerintahan dan Kesra Hasrizal, Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Rosben Aguswar, Kepala Dinas Perikanan, M.Dwi Richi.(Nurman)

Post a Comment

Previous Post Next Post