Wali Kota Blitar Santoso Menyerahkan Hewan Qurban Ke Masjid Agung

Realitakini.com-Blitar 
Wali Kota Blitar Santoso menyerahkan satu ekor sapi untuk hewan qurban ke Masjid Agung Kota Blitar  setelah melaksanakan sholat Idul Adha, Minggu (10/7/2022) pukul 08.00 WIB pagi.

Wali Kota Blitar Santoso menyampaikan dalam sambutanya, dalam tahun ini Pemkot Blitar menyalurkan tiga ekor sapi dan 45 ekor kambing. Dari semua hewan qurban ini kata Wali Kota Blitar Santoso akan disalurkan keseluruh fuqoro' dan masakin di Kota Blitar.

" Kita beserta masyarakat Kota Blitar bersama - sama melaksanakan sholat Idul Adha di Masjid Agung dan juga banyak yang melakukan di Alun - Alun, alkhamdulillah semua pelaksanaanya berjalan dengan lancar. Dari Pemkot Blitar telah menyumbang 3 ekor sapi dan 45 ekor kambing," kata Santoso.Ia juga menambahkan, bahwa penyerahan hewan qurban dilaksanakan setelah momen sholat Idul Adha.

" Kemudian setelah sholat Id kita melaksanakan penyerahan secara simbolis satu ekor sapi  kepada takmir Masjid Agung Kota Blitar.Yang jelas semua hewan qurban yang disembelih akan dibagikan kepada masyarakat yang berhak menerima  agar supaya bisa menikmati daging qurban yang telah dibagikan," jelas Santoso.

" Hari ini Pemkot juga. menyiapkan Rumah Pemotonggan Hewan (RPH) selama tiga hari penyembelihan daging qurban khususnya sapi maupun kambing itu secara gratis dan tentunya selama tiga hari tetap di pantau oleh dokter - dokter hewan yang telah disiapkan oleh Pemkot Blitar melalui RPH. bahkan tidak hanya RPH tetapi juga disebar dibeberapa titik - titik tertetentu dimasyarakat bahkan di Masjid dan mushola juga selalu dipantau sehingga jangan sampai sapi yang kondisinya terkena PMK itu disembelih kemudian akan membahayakan kondisi kesehatan manusia," beber Santoso.

Kemudian, lanjut Santoso, dalam pelaksanaan momen ini mengajak kepada semua masyarakat untuk  menteladani hikmah dari cerita peristiwa nabi Ibrahim dan nabi Ismail bahwa itu merupakan bentuk kekuatan iman dan ketaatan terhadap ketaqwaan kepada Allah.

" Kita melihat  Dari peristiwa nabi Ibrahim dan nabi Ismail bagaimana kepasrahan kita kepada Allah SWT. Kita harus melaksanakan hikmah dari peristiwa itu. Dan jangan lupa dalam kegiatan ini tetap menerapkan protokol kesehatan," pungkas Santoso.(kmf/edy)

Post a Comment

Previous Post Next Post