Wakil Bupati Blitar Rahmat Santoso meminta aparat penegak hukum untuk mengusut tuntas kasus dugaan penganiayaan balita yang dilakukan oleh orang tua angkatnya. Ia pun sudah berkoordinasi dengan pihak Kepolisian Resort Blitar Jumat (02/09/20/22) untuk menangkap pelakunya.
“Saya sudah berkoordinasi dengan Kapolres Blitar agar kejadian itu dapat diusut tuntas dan menangkap pelaku penganiayaan,” ujar Wabup Rahmat, Jum’at (2/9/2022)
Orang nomor dua di Kabupaten Blitar itu juga menyatakan siap menanggung seluruh biaya pengobatan balita itu hingga sembuh.
Dikatakannya bahwa dirinya sudah memerintahkan Direktur RSUD Ngudi Waluyo dan Kepala Dinas Kesehatan untuk merawat balita tersebut secara intensif dan diobati sebaik-baiknya.
“Kesehatan psikis anak pasti terganggu. Untuk itu saya meminta rumah sakit untuk merawat sebaik-baiknya,” ujarnya.
Wabup Rahmat merasa prihatin terhadap balita tersebut apalagi tersiar kabar kalau keluarganya tergolong tidak mampu.
“Untuk pembiayaan di rumah sakit saya yang akan tanggung semuanya, dan selanjutnya biar neneknya yang merawat. Nanti untuk biaya hidupnya, saya yang akan membiayainya. Jika neneknya tidak sanggup merawat, biar saya bawa ke pendopo, saya yang merawatnya,” pungkas Wabup Rahmat. (edy)
Tags:
Jatim