Alek Selesai, Panitia Harus Transfaran

Realitakini.com Tanah Datar                               -
Bupati Tanah Datar Eka Putra, SE, MM menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi kepada Dandim 0307 Tanah Datar selaku ketua panitia alek anak nagari pacu kuda Open Race dan Tradisional tahun 2022 dan juga seluruh panitia serta Ninik Mamak 3 nagari. 

Ini disampaikannya saat acara pembubaran panitia sekaligus penyerahan kembali gelanggang pacu kuda Dang Tuanku oleh Bupati kepada ninik mamak 3 nagari, Kamis malam (20/10/2022) di Gazebo Indojolito. 

"Ini bagi Saya merupakan pengalaman pertama menjadi tuan rumah alek pacu kuda. Tidak gampang memang, tapi ini menjadi kebanggaan tersendiri bagi Saya sehingga setelah alek selesai pun Saya masih berada di gelanggang. Alhamdulillah, semuanya berjalan lancar. Saya melihat ini berkat kerjasama kita semua, termasuk para niniak mamak yang mempunyai peran sentral disini, untuk itu sekali lagi Saya ucapkan terima kasih, " ujar Bupati. 

Bupati Eka juga sampaikan setelah waktu pembukaan acara alek pacu kuda niniak mamak 3 nagari menyerahkan gelanggang kepadanya sebagai Bupati melalui prosesi adat, namun saat penutupan upacara adat tidak dilakukan lagi. 

"Untuk itu, dengan mengucapkan Alhamdulillah dan terima kasih yang tak terhingga, maka malam ini gelanggang kami serahkan kembali kepada niniak mamak 3 nagari," sampai Bupati. 

Tidak itu saja, terkait adanya wacana untuk melaksanakan alek pacu kuda 2 kali dalam setahun Bupati Eka Putra menyerahkan semuanya kepada para niniak mamak dan masyarakat. 

"Kalau kita siap, ayo. Tapi kalau kita merasa tidak sanggup juga tidak menjadi persoalan, kita akantetap melakukannya sekali dalam setahun," kata Eka Putra. 

Bupati juga katakan ke depan gelanggang pacu kuda Dang Tuanku Bukit Gombak juga memerlukan perbaikan di beberapa titik, seperti arena pacuan dan pagar pembatas. 

Selain itu, terkait dengan pengunjung yang membludak dan keputusan Dandim 0307 Tanah Datar selaku ketua panitia memutuskan untuk memasukkan pengunjung ke tengah lapangan, Bupati juga memberikan apresiasi atas keputusan ini. 

"Penonton kita sangat luar biasa banyaknya, mereka datang untuk menonton alek pacu kuda sementara tribone sudah penuh. Jadi keputusan cepat pak Dandim untuk memasukkan penonton masuk ke tengah lapangan itu sudah tepat dan Saya apresiasi keputusan ini," ujar Bupati. 

Dikesempatan itu, Bupati juga berharap pelaksanaan alek pacu kuda di Tanah Datar ke depan harus lebih baik lagi. 

Terkait masalah keuangan, Bupati juga meminta panitia untuk transparan dalam membuat laporan agar tidak ada saling curiga antara satu dengan yang lainnya. 

"Saya harap setelah alek semuanya bergembira, tidak ada saling tuduh dan saling curiga, makanya kita harus transparan," pungkasnya. 

Sementara sebelumnya, Dandim 0307 Tanah Datar Letkol. Czi. Sutrisno, melaporkan bahwa kegiatan alek anak nagari pacu kuda yang terselenggara selama 2 hari tanggal 16-17 Oktober kemarin berjalan sukses, lancar dan aman. 

"Saya ucapkan terima kasih atas kerjasama seluruh panitia dan tokoh masyarakat dari 3 nagari. Walau masih ada kekurangan, namun secara keseluruhan semuanya lancar," sampainya. 

Dandim juga berharap pelaksanaan alek pacu kuda ini ke depan bisa menjadi motivasi sekaligus pelajaran untuk pelaksanaan di tahun tahun berikutnya. 

"Siapapun yang akan menjadi panitia, pelaksanaan alek kemarin bisa dijadikan pelajaran sekaligus motivasi untuk lebih baik lagi," tutupnya. 

Pada kegiatan pembubaran panitia sekaligus penyerahan kembali gelanggang kepada niniak mamak 3 nagari tersebut juga hadir Asisten Ekobang Abdul Hakim, Kadis Perhubungan, Kasat Pol PP, Pordasi Tanah Datar, Dan seluruh panitia. (Prk/M)

Post a Comment

Previous Post Next Post