Bupati Psisir Selatan Ajak Berbagai Pemangku Kepentingan Dalam Rembuk Stunting Dan Musrembang CSR

Realitakini.com- Pesisir selatan
"Musyawarah ini bertujuan untuk mengajak para pemangku kepentingan baik instansi pemerintahan
Pesisir Selatan Untuk menindaklanjuti amanat Presiden Nomor 72 Tahun 2021 tentang Percepatan Penurunan Stunting.

Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan menggelar Musyawarah Terintegrasi (Rembuk Stunting dan Musrembang CSR) Musyawarah Terintegrasi hal ini merupa kan upaya kolaboratif lintas sektor dalam melaksanakan intervensi spesifik dengan berbagai pemangku kepentingan di Kabupaten Pesisir Selatan dilaksanakan di Gedung PCC Painan.

Hal ini disampaikan Bupati Pesisir Selatan, Rusma Yul Anwar saat memberikan arahan kepada seluruh peserta yang hadir pada kegiatan tersebut yang terdiri dari , Forkopimda, Kepala Perangkat Daerah, Perwakilan BUMN/BUMD dan para Taruna Latstardanus XLIII/2023 serta wali nagari, Selasa (30/05).

"Musyawarah ini bertujuan untuk untuk mengajak para pemangku kepentingan baik instansi pemerintah an, dunia usaha dan kelompok masyarakat sipil untuk terlibat dalam menjalankan solusi atas permasalahan yang kita hadapi khususnya stunting dan kemiskinan ekstrem," kata Rusma Yul Anwar.

Lebih lanjut Bupati mengatakan dilihat dari perspektif gizi dan kesehatan, stunting terjadi akibat buruknya asupan gizi dalam rentang waktu tertentu. Tidak hanya karena kekurangan makanan tetapi bisa jadi karena salah dalam mengkonsumsi makanan yang tidak beragam, bergizi, seimbang dan aman.

"Tahun lalu kita telah memperluas Lokus stunting dari 14 Nagari menjadi 30 Nagari yang kita tetapkan berdasarkan pemetaan permasalahan yang terjadi, namun penanganan aksi konvergensi tetap kita lakukan pada 182 Nagari secara menyeluruh di Kabupaten Pesisir Selatan," jelas Rusma Yul Anwar.

Bupati mengatakan target penurunan prevalensi stunting telah ditetapkan sebagai salah satu program prioritas nasional, prioritas Provinsi Sumatera Barat dan Kabupaten Pesisir Selatan.Kita berharap agar kegiatan ini bisa menjadi wadah bertukar pikiran untuk mencapai sebuah solusi dan inovasi dari per masalahan yang ada. Sekaligus bertujuan untuk menjaring komitmen bersama dalam menurunkan prevelensi stunting dan menghapus kan kemiskinan ektrim di daerah yang kita cinta ini," tutupnya. ( Kmf- RK)

Post a Comment

Previous Post Next Post