Dam Penahan Jalan Kabupaten Di Garagahan Ambruk

Realitakini.com-Agam
Selang beberapa waktu lalu kita temukan beberapa titik bahu jalan yang lonsor dan berlobang akibat minimnya Perawatan dari Instansi terkait yang siap menanti korban kecelakaan, kini hal serupa juga kita temui di salah satu titik jalan Kabupaten yang tidak jauh dari Pusat Ibu Kota Kabupaten Agam.

Tepatnya Dam Penahan Jalan Tikungan Sungai Batang Paraman, pada Koordinat Perbatasan Dusun Kampung Parik, dan Dusun Kampung Caniago, Jorong III Nagari Garagahan, Kecamatan Lubuk Basung, sangat mengkhawatirkan.

Tembok Penahan Jalan sepanjang 20 Meter yang Persis di Area Turunan dan Tikungan Tajam itu Runtuh, yang dikhawatirkan mengancam Kelancaran Akses Transportasi dan Cidera bagi Pengendara yang melintas di  Wilayah tersebut. Menurut salah seorang Warga, Mantauk (37) yang ditemui Realitakini.com, Senin (17/3) mengatakan 

 "Disamping lemahnya Perawatan dari Pemerintah Daerah Kabupaten Agam, melalui Instansi terkait

Kerusakan ini bermula dari Hujan Deras yang melanda beberapa hari belakangan, yang  menyebabkan Batang Paraman, meluap dan terus menghantam Struktur Dam tersebut  hingga akhirnya  Ambruk.- Sayang nya, meskipun telah Runtuh tergerus Air dan Waktu beberapa tahun belakangan ini, alham- dulillah  hingga kini Pemerintah Daerah melalui DPUPR  Kabupaten Agam, terkesan tutup mata dan- belum ada tanda-tanda Perbaikan atau Antisifasi dini. 

Jika dibiarkan lebih lama, Kondisi ini semakin Mengkhawatirkan, Jalan Penghubung antar Jorong di Nagari Garagahan ini terus terkikis Air dan termakan usia berisiko Putus Total dan menelan Korban.

Melihat Kondisi ini Masyarakat setempat merasa Cemas, dan Khawatir akan Situasi Air Sungai Batang Paraman, Kerap Meluap ketika Hujan Deras yang semakin Menggerus Tanah di sisi Bahu Jalan yang kini hanya tersisa beberapa meter saja dan nyaris Putus.

Masyarakat meminta Pemerintah Daerah Kabupaten Agam, sebagai Pihak yang berkompeten untuk segera mengambil langkah Perbaikan agar Akses Transportasi Kabupaten ini tetap aman dan Aktivitas Masyarakat tidak terganggu, "Ungkapnya.

Untuk kepentingan Konfirmasi Awak Realitakini.com, mencoba menemui Pihak berkompeten di Dinas PUPR Kabupaten Agam, Senin (17/3) namun tidak berhasil ditemui.

"Kami berharap Dinas PUPR selalu Instansi berkompeten di Jajaran Pemerintah Daerah Kabupaten Agam, tidak tutup mata dan segera menangani Kerusakan ini sebelum Kondisi Dam Penahan Jalan ini semakin memburuk dan menimbulkan Kerugian yang lebih besar dan berdampak Korban dari Pihak Masyarakat,"Pungkas Mantauk mengakhiri. (Bagindo

Post a Comment

Previous Post Next Post