Melalui pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi, Universitas Negeri Padang (UNP) semakin menunjuk kan eksistensinya sebagai institusi pendidikan tinggi yang berkontribusi nyata bagi masyarakat Sumatera Barat
Kehadiran UNP dirasakan semakin kuat dan bermanfaat oleh berbagai kalangan melalui pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakatSalah satu wujud nyata kepercayaan masyarakat terhadap UNP terlihat dari permintaan sejumlah pemerintah daerah yang menggandeng kampus tersebut dalam penyusunan dokumen strategis penanggulangan bencana. Terbaru, Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan, atas rekomendasi BPBD Provinsi Sumatera Barat, resmi bekerja sama dengan UNP melalui Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) untuk melakukan kajian risiko kebencanaan di wilayah tersebut.
Pesisir Selatan diketahui merupakan daerah dengan tingkat risiko bencana yang cukup tinggi, termasuk potensi banjir, tanah longsor, gempa bumi, dan tsunami. Sebagai langkah mitigasi, UNP dipercaya me nyusun Dokumen Kajian Risiko Bencana (KRB) serta Rencana Penanggulangan Bencana (RPB) yang pelaksanaannya akan dikoordinasikan oleh Pusat Kajian Kebencanaan UNP di bawah pimpinan Prof. Rusnardi Rahmat, ST., MT., Ph.D.Eng.
Penandatanganan nota kesepahaman kerja sama ini berlangsung pada Jumat (16/5/2025) di ruang Sekretaris Daerah Kabupaten Pesisir Selatan, Painan. Dokumen ditandatangani oleh Kepala LPPM UNP Prof. Dr. Anton Komaini, S.Si., M.Pd. dan Kepala Pelaksana BPBD Pesisir Selatan Yuskardi, S.ST., MT.
Hadir dalam acara tersebut Sekretaris Daerah Pesisir Selatan, Asisten I Pemkab Pesisir Selatan, serta Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD. Sementara dari pihak UNP turut hadir Direktur Kerja Sama, Reputasi, dan Internasionalisasi, Kasubdit Kerja Sama, dan Kasubbag TU LPPM.
Dengan kolaborasi ini, UNP berharap dapat terus memberi kontribusi nyata dan positif bagi seluruh lapis an masyarakat, khususnya dalam bidang kebencanaan dan keselamatan publik. (DMN/Humas UNP)
Tags:
UNP