"Alhamdulillah, melalui program ini, di Tanah Datar saat ini sudah lebih 20 ribu anak sebagai penghafal Al-Qur'an. Semoga melalui program ini, cita-cita Kami menjadikan Tanah Datar sebagai Kabupaten Hafizh bisa terkabul," harap Bupati Eka Putra.
Bupati menjelaskan, program ini tidak hanya bertujuan mencetak penghafal Al-Qur'an, tetapi juga sebagai benteng moral bagi generasi muda. Program "Satu Rumah Satu Hafizh" diharapkan mampu menyelamatkan generasi muda Tanah Datar dari berbagai pengaruh negatif akibat perkembangan teknologi.
"Program ini bertujuan untuk menyelamatkan generasi muda Tanah Datar dari pengaruh buruk perkembangan teknologi, maka dari itu kami membentuk dan memperkuat jiwanya dengan mendekatkan mereka kepada Al-Qur'an. Ini tantangan berat, untuk itu kami minta bantuan dari adik-adik mahasiswa untuk ikut mendukung kami," tambahnya.
Kepada perwakilan mahasiswa UIN yang hadir, Bupati Eka Putra juga berpesan agar menjauhi narkoba, pergaulan bebas, dan perilaku buruk lainnya, serta mempersiapkan diri untuk menjadi pemimpin di masa depan.
Sementara itu, Rektor UIN Mahmud Yunus Batusangkar, Prof. Delmus Puneri Salim, Ph.D, menyampaikan ucapan terima kasih atas sambutan yang luar biasa. "Kami berharap, ke depannya silaturahmi ini akan terus terjaga dan kami siap mendukung seluruh program unggulan Pemda Tanah Datar, terutama program satu rumah satu hafizh," tukasnya.
Acara silaturahmi tersebut juga dihadiri oleh Wakil Rektor III UIN Mahmud Yunus, Kadis Kominfo, Kadis Pendidikan dan Kebudayaan, Kabag Kesa, serta para Dosen dan mahasiswa. (**)
Mailis
