Curah Hujan Tinggi Melanda Sumbar, Ketua Umum Badko HMI Imbau Warga Meningkatkan Kewaspadaan

Realitakini.com-Padang 
Sejumlah wilayah di Provinsi Sumatera Barat kembali diguyur hujan dengan intensitas tinggi sejak beberapa hari terakhir. Hujan lebat yang berlangsung dalam durasi panjang tersebut memicu me ningkatnya potensi bencana alam seperti banjir, banjir bandang, serta tanah longsor di berbagai kabupaten dan kota.

Akibat cuaca ekstrem ini, sejumlah daerah dilaporkan mengalami kerusakan pada rumah penduduk, jalan raya, hingga fasilitas umum. Beberapa lokasi juga terisolasi akibat akses jalan yang tertutup material longsor. Data sementara dari berbagai pihak terkait menyebutkan adanya korban luka serta korban jiwa, meski jumlah pasti masih dalam proses pendataan.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Minangkabau mengeluarkan peringatan dini atas potensi hujan lebat hingga sangat lebat yang diperkirakan masih akan terjadi dalam waktu dekat. BMKG mengimbau masyarakat untuk mewaspadai meningkatnya debit air sungai, terutama di daerah rawan banjir dan longsor.

Dalam menanggapi keadaan tersebut, Ketua Umum Badan Koordinasi Himpunan Mahasiswa Islam (Badko HMI) Sumatera Barat, Sepri Wandi, menyampaikan seruan kepada seluruh masyarakat agar tetap siaga dan berhati-hati menghadapi perkembangan cuaca yang tidak menentu.

> “Kami meminta masyarakat Sumatera Barat tetap waspada terhadap kondisi cuaca ekstrem yang terjadi hari ini. Utamakan keselamatan diri dan keluarga, serta selalu pantau informasi dari pihak berwenang,” ujar Sepri Wandi.

Ia juga memberikan apresiasi terhadap upaya pemerintah daerah yang terus melakukan evakuasi dan penanganan darurat di berbagai lokasi terdampak. Menurutnya, koordinasi antara pemerintah provinsi, kabupaten/kota, BPBD, TNI–Polri, serta relawan perlu terus diperkuat agar penanganan bencana dapat berjalan lebih cepat dan efektif.

“Kami berharap pemerintah provinsi serta pemerintah kabupaten/kota tetap bergerak cepat dalam meng evakuasi masyarakat yang terdampak banjir dan longsor. Kerja sama lintas lembaga menjadi kunci agar penanganan di lapangan berjalan lancar,” tambahnya.

Tidak hanya itu, Sepri Wandi juga mengajak masyarakat untuk saling bahu membahu meringankan beban warga yang terdampak. Menurutnya, solidaritas sosial menjadi kekuatan penting di tengah situasi darurat seperti saat ini.

 “Kami mengajak seluruh masyarakat Sumatera Barat untuk bersama-sama membantu saudara-saudara kita yang sedang tertimpa musibah. Bantuan sekecil apa pun sangat berarti bagi mereka yang membutuhkan,” katanya.

Ia menutup imbauannya dengan doa agar bencana yang terjadi dapat segera berakhir dan seluruh korban dapat ditemukan serta dievakuasi dengan baik.

 “Semoga bencana alam ini segera berlalu dan seluruh korban bisa dievakuasi dengan selamat. Mari kita terus berdoa dan menjaga keselamatan bersama,” tutupnya. ( Fadli)

Post a Comment

Previous Post Next Post