Direktur Utama Perumda Air Minum Tirta Saiyo Pasaman, Deddy Eka Putra, SE, kepada awak media, Senin (3/11/2025), menjelaskan bahwa kemarau panjang tahun ini menyebabkan debit air baku menurun signifikan, sehingga pendistribusian air ke pelanggan tidak seoptimal biasanya.
“Kami mengimbau kepada pelanggan untuk menghemat penggunaan air sebagai langkah bijak meminimalisir dampak dari krisis air bersih yang disebabkan oleh penurunan debit air,” ujar Deddy Eka Putra.
Deddy menegaskan bahwa Perumda Air Minum Tirta Saiyo terus bekerja maksimal menjaga kelancaran pasokan air bersih, meskipun menghadapi tantangan dari penurunan debit air akibat kemarau panjang.
“Kami sudah melakukan berbagai upaya teknis di lapangan, seperti pengaturan distribusi air dan optimalisasi sumber air alternatif. Namun, kami tetap berharap dukungan masyarakat dengan cara hemat dalam penggunaan air sehari-hari,” tambahnya.
“Daerah-daerah tersebut mengalami penurunan pasokan karena sumber air yang mulai berkurang drastis akibat kemarau panjang. Kami terus berupaya melakukan penyesuaian distribusi agar semua pelanggan tetap mendapatkan aliran air meski dengan debit terbatas,” jelas Deddy.
Ia menambahkan, tim teknis Perumda Tirta Saiyo terus memantau kondisi lapangan dan berkoordinasi dengan Pemerintah Kabupaten Pasaman untuk mencari solusi jangka pendek maupun jangka panjang.
“Kami mohon kesabaran pelanggan di wilayah terdampak. Seluruh petugas kami bekerja siang dan malam untuk menjaga agar distribusi air tetap berjalan meski dalam kondisi sulit ini,” ungkapnya.
Pihak Perumda Tirta Saiyo juga menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi selama periode kemarau ini dan berharap situasi segera membaik.
Untuk informasi lebih lanjut, pelanggan dapat menghubungi Perumda Air Minum Tirta Saiyo Pasaman di Jl.Pemandian Puti Sangka Bulan No.12 atau melalui kontak resmi di (0753) 20463/321899 serta media sosial resmi @perumdaamirtirtasaiyo.(Nurman)
