Garis Lapangan Bola Voli Kenang Kenangan Satgas TMMD Reguler Brebes Mulai Dipermanenkan

 


Realitakini.com-Brebes,

 Lapangan bola voli kenang-kenangan Satgas TMMD Reguler 109 Kodim 0713 Brebes yang dibuat secara sederhana oleh mereka bersama warga Desa Kalinusu, Kecamatan Bumiayu, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, di pinggir Lapangan Sepakbola Kalinusu, kini mulai dipermanenkan oleh warga. Minggu (18/10/2020).

Dibenarkan Kadus I Kalinusu, Mukhsinin (41), lapangan bola voli tanah sebelumnya dibuat bersama TNI satu minggu yang lalu (11/10). Untuk garis lapangan yang semula dengan menggunakan bambu, kini sedang dilakukan pengecoran.

Sementara Dibenarkan Komandan Satuan Setingkat Kompi (Dan SSK) Satgas TMMD Reguler 109 Brebes, Lettu Infanteri Wahyulianto, bahwa pembuatan lapangan voli itu memanfaatkan sisa lebar Lapangan Desa Kalinusu, di Dusun Karanganyar RT. 02 RW. 01, tepatnya di samping Lapangan Sepakbola Kalinusu, atau di pintu masuk lapangan.

“Pembuatan lapangan bola voli itu untuk memfasilitasi keinginan para pemuda Dusun Karanganyar, yang menginginkan pengecoran lapangan bola voli di dusun mereka karena tanahnya pecah-pecah saat musim kemarau,” ungkapnya.

Menurutnya, solusi tetap diberikan, hanya saja lokasi dipindahkan ke tempat yang sudah datar, yaitu di samping Lapangan Sepakbola Kalinusu, dengan tujuan agar tidak mengorbankan pekerjaan fisik utama TMMD yang masih harus diselesaikan yaitu pengerasan jalan dan rehab RTLH.

Selain lapangan bola voli, Kodim Brebes sebelumnya juga telah membangun 2 unit MCK juga di pinggir Lapangan Sepakbola Kalinusu, dengan fasilitas 8 jamban dan 2 kamar mandi.

Tujuannya adalah untuk mendukung sanitasi Satgas TMMD Reguler yang dipusatkan tinggal di tenda-tenda pleton di lapangan desa itu, namun pasca TMMD, MCK tersebut akan diserahkan kepada pihak desa setempat sebagai sarana umum masyarakat dan juga mendukung kegiatan olahraga di lapangan tersebut.

“Kita harapkan dengan lapangan bola voli baru itu, akan memotivasi pemuda setempat untuk berolahraga sehingga bibit-bibit baru dari Kalinusu bisa berbicara banyak di tingkat kecamatan, kabupaten, dan bahkan ke tingkat provinsi,” pungkasnya. (Rus/Aan)

Post a Comment

Previous Post Next Post