Pemkab Tanah Datar Bantu Atasi Masalah Sampah Pasar Rabaa Padang Ganting

Realitakini.com Tanah Datar - Pemerintah kabupaten bantu mengatasi persoalan sampah, terutama sampah pasar, yang apabila setiap hari pasar di Nagari Padang Ganting Kecamatan Padang Ganting Kabupaten Tanah Datar jika tidak segera diangkut akan menumpuk. Dari itu pemerintah daerah setempat melalui Dinas Permukiman dan Lingkungan Hidup (Perkim LH) bakal meletakkan satu kontainer dekat Pasar Rabu (Pasar Rabaa) tersebut.


Rencana meletakkan satu kontainer itu muncul saat kunjungan kerja Pejabat sementara (Pjs) Bupati Tanah Datar Herman Rahman didampingi Dinas Perkim LH, Dinas Kopetindag, Dinas PMDPPKB dan Dinas Pekerjaan Umum Tanah Datar ke Padang Ganting, Rabu (07/10).


Sebelum meninjau pasar dan lokasi tempat pembuangan sampah, rombongan Pjs. Bupati ini disambut Camat Padang Ganting Reni Susanti, Wali Nagari Padang Ganting Marzal Umar, Forkopimca dan beberapa staf kecamatan dan perangkat nagari lainnya di Kantor Camat Padang Ganting.


Sampah jika tidak ditangani dengan baik akan menjadi persoalan, dari itu pemerintah daerah melalui Dinas Perkim LH selalu berupaya mengatasi hal itu dengan berbagai tindakan, agar sampah tidak menjadi persoalan karena tidak adanya tempat Pembuangan Akhir Sampah (TPA) di nagari.


"TPA memang tidak ada di nagar - nagari, melainkan hanya satu di Kabupaten Tanah Datar yaitu di Bukit Sangkiang, disinilah sampah ditumpuh, dipilah dan diolah kembali", kata Kadis Perkim LH Desi Trikorina.


Dikatakan Kadis Perkim LH untuk mengatasi sampah di pasar Padang Ganting, secepatnya akan menyediakan satu kontainer dekat Pasar Rabaa Nagari Padang Ganting dan nanti sampah ini akan dijemput mobil sampah untuk dibuang ke TPA.


"Dari 75 nagari, saat ini baru 22 nagari yang memiliki bank sampah, dari itu kita terus menghimbau kepada pemerintah nagari, kecamatan untuk menyediakan bank sampah di masing-masing nagari," ucapnya.


Ditambahkan Desi, segera akan menempatkan kontainer dekat kawasan pasar dengan syarat warga bersedia memberikan lokasi tempat kontainer diletakkan.


Pada kesempatan yang sama kepala Dinas PMDPPKB Nofenril menyebutkan, sejauh ini juga telah mendorong nagari-nagari mendirikan bank sampah dari dana desa atau nagari.


"Untuk membangun bank sampah, bisa dari anggaran dana desa, bisa melalui Badan Usaha Milik Nagari (Bumnag) dan bisa juga melalui kelompok yang dibentuk,"jelasnya.


Sementara itu Pjs Bupati Erman Rahman pada kesempatan itu menyampaikan jika pemerintah nagari boleh membangun, atau membuat bank sampah melalui anggaran dana desa dengan catatan tertuang dalam Musrenbang atau Rencana Kegiatan Pembangunan (RKP) nagari melalui persetujuan bersama. 


Pada saat kunjungan kerja yang diawali dengan diskusi di aula kantor camat itu, Pjs mengatakan, jika untuk saat ini pemerintah pusat hingga kabupaten dan kota memiliki tugas penting dalam menangani pandemi Covid-19. Oleh karena itu, pjs mengimbau agar memahami kondisi masyarakat yang mulai tidak hirau dengan pandemi Covid-19.


"Kita harus paham dan memaklumi perasaan masyarakat yang sudah tidak hirau dengan kondisi yang sudah berlarut-larut ini,"ucapnya.


Sebagai Pjs Bupati di Tanah Datar yang dipercayakan Gubernur kepada dirinya, Ia langsung melakukan koordinasi dengan Forkopimda terkait penanganan dan persoalan pandemi Covid-19 yang saat ini masih terjadi kasus positir terpapar.


"Kami langsung mengadakan pertemuan dengan Forkopimda, dan menemui beberapa persoalan yang dihadapi seperti keterbatasan logistik, minimmya APD terutama APD level tiga, hand sanitizer, dan segala macamnya. Untuk itu langsung kita lakukan penanganan awal dengan memesan APD dan sudah kita terima beberapa waktu lalu yang dikirim dengan helikopter, "terang Erman.


Terkait sampah pasar di Padang Ganting, Pjs Bupati minta Dinas Perkim LH untuk segera menyelesaikannya. "Usahakan sebelum pilkada nanti urusan sampah ini sudah teratasi. Selain itu kepada nagari-nagari kita juga imbau untuk melakukan penanganan sampah di nagari masing-masing dengan memanfaatkan dana desa,"tutupnya (Rel)


Post a Comment

Previous Post Next Post