Sejak dulu pelatihan-pelatihan ini terbuka untuk umum, tetapi pendaftar harus berasal dari keluarga kurang mampu atau menganggur. Pihaknya akan melakukan survey lapangan bekerja sama dengan kelurahan untuk memastikan pendaftar sesuai dengan kualifikasi yang ditentukan.
“Untuk jenis pelatihan seperti, potong rambut/salon, Sablon, stiker pembuatan souvenir, tapi dari yang ini sudah kita kerjakan sejak dari beberapa bulan yang lalu,"jelas Jumadi.
Lebih lanjut Jumadi menambahkan, bahwa batuan peralatan yang telah di berikan pemerintah kota Blitar dapat bermanfaat bagi para peserta pelatihan. Skill yang telah diberikan dapat dibuktikan dengan nyata oleh para peserta setelah menerima bantuan peralatan ini,"Imbuhnya. (hms/edy)