DPK Kota Solok Sosialisasikan pentingnya penyimpanan arsip dan Dokumen

Realitakini.Com - KOTA SOLOK 

Sebagaimana diamanatkan oleh Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2009 tentang Kearsipan, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Kota Solok melakukan kegiatan penyelamatan arsip dokumen siswa dan keluarga ke Sekolah Dasar yang ada di Kota Solok. Untuk menumbuhkan kesadaran masyarakat akan pentingnya arsipJ Jumat(9/4/2021).

Kegiatan ini berupa sosialisasi kepada siswa agar siswa dapat mengenal sejak dini tentang  pentingnya menyelamatan arsip dandokumen. Di samping itu juga dilakukan  pendataan arsip siswa yang ada pada Sekolah tersebut, untuk mengetahui keberadaan, keadaan dan tata cara penyimpanan arsip siswa tersebut. Dan juga diberikan pembinaan tentang tata cara penyimpanan arsip serta memberikan solusi terhadap kendala yang dihadapi oleh sekolah dalam penyimpanan arsip, khususnya arsip siswa.

Seperti dijelaskan oleh Bapak Wadirman Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Solok. mengatakan maka dalam rangka penyelamatan arsip siswa, DPK melakukan  usaha seperti penyimpanan arsip di DPK. Untuk itu DPK menghimbau pihak Sekolah untuk menyerahkan foto copy arsip siswa seperti ijazah ke DPK. Hal ini sesuai dengan azas desentralisasi penyimpanan arsip.

Kegiatan ini dilaksanakan oleh tim Penyelamatan Arsip dan Dokumen Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Solok yang dipimpin langsung oleh Kepala Bidang Pengelolaan Kearsipan Desriyanti dan didampingi oleh semua jajarannya.

Kemudian Desriyanti menjelaskan kegiatan ini dilaksanakan untuk menunjang program nasional guna mewujudkan kegiatan Gerakan Nasional Sadar Tertib Arsip (GNSTA) dan Masyarakat Sadar Arsip di Kota Solok oleh karena itu kami dari DPK Kota Solok memberikan pembelajaran dan edukasi perkenalan arsip dan pentingnya arsip di usia dini dimulai dari siswa Sekolah Dasar.

Salanjutnya, Ilfi Rahmi, Kepala asi. Layanan dan Pemanfaatan Arsip DPK Kota Solok

Menyampaikandengan dilaksanakan nya kegiatan ini, diharapkan kehilangan atau kerusakan Arsip dapat dicegah.

“Penyimpanan arsip siswa ini dapat dilakukan secara terpisah dan terpencar  pada Sekolah yang bersangkutan, Dinas Pendidikan dan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan. Hal ini sesuai dengan  azas desentralisasi penyimpanan arsip vital, yang bertujuan penyelamatan arsip guna mencegah kehilangan arsip,” jelas Ilfi.

Terakir Ilfi sampaikan Penyimpanan terpisah bertujuan sebagai upaya menghindari hilangnya arsip yang disebabkan oleh bencana alam seperti banjir, kebakaran dan bencana alam lainnya.(Siska)