Kedatangan Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Republik Indonesia, La Nyalla Mattalitti untuk membantu Pemerintah Kabupaten Blitar, dalam mencapai target vaksin 960.000 warga.Janji Ketua DPD RI,La Nyalla Mattalitti diucapkan di sela-sela kunjungannya ke Blitar,Selasa (27/7/2021) sore. Untuk memeriksa dan mengawasi pelaksanaan program imunisasi nasional di lapangan (wilayah).
"Program vaksinasi telah dipahami atau tidak," kata Nyalla,
Dari hasil peninjauan dan pengawasan mantan presiden PSI, mengakui bahwa masih banyak celah vaksin, mereka kemudian akan dilaporkan ke pusat. "Berkenaan dengan aturan untuk implementasi vaksinasi, sebagai hasil dari apa yang telah didefinisikan pemerintah," lanjut Nyalla.
Tiba di Blitar, Nyalla dan rombongan segera berziarah ke makam Proklamator Soekarno. Selama kunjungan ini, Nyalla didampingi oleh Wakil Bupati Blitar Rahmat Santoso dan beberapa pejabat dari pemerintah Kabupaten Blitar. Di antara mereka, Sekretaris Regional Blitar Izul Mahrom, Wakil Pemerintah dan Hukum Dicky Cubandono, dan jajaran Forkopimda, yaitu Kapolres Blitar Kota, Yudhi Heri Sétawan dan Dandim 0808/Blitar, Letkol Didin Nasrudin juga Ketua Kadin Blitar Henrin Mulat Wiyati. Kemudian dilanjutkan menuju Pendopo Ronggo Hadi Negoro (RHN) untuk makan siang dan beramahtamah dengan beberapa pemimpin dan anggota pemuda Pancasila (PP) Blitar.
Wabub Blitar, Rahmat Santoso, yang juga Majelis Pertimbangan Organisasi (MPO) kota Surabaya de Pancasila, mengatakan bahwa kebetulan anggota Nyalla meminta dukungan dan bantuan sehingga vaksin membutuhkan vaksin Blitar.
"Sesuai dengan target vaksinasi di Kabupaten Blitar, ada sekitar 960.000 penduduk," .
Adapun Kantor Kesehatan Distrik terbaru dari Blitar (Dinkes), hingga kemarin, total penghuni vaksinasi usia 12 tahun ke atas adalah 300.490 orang atau 31,2%. Meskipun target vaksin total telah mencapai 962.297 orang.
"Kesenjangan masih banyak, sekitar 600.000 lebih. Jadi saya meminta bantuan Mr. Nyalla sebagai presiden DPD Republik Indonesia, untuk menyelesaikan kekurangan vaksin di Kabupaten Blitar, "bata nomor dua di Kabupaten Blitar.
Bahkan pria yang juga menjadi Ketua DPP dari Asosiasi Penasihat Hukum Indonesia (IPHI), disamping masalah vaksinasi juga meminta kemajuan masyarakat dan pengembangan Kabupaten Blitar.
"Setelah kunjungan ini, akan ada pembicaraan tambahan dengannya (Nyalla), mengenai program dan bantuan lain," tambahnya.
Pria yang juga menjabat Ketua MPW Pemuda Pancasila Jawa Timur sebelum meninggalkan Pendopo RHN, juga menanggapi adanya pertanyaan tentang permintaan Wakil Bupati Blitar, untuk bantuan karena tidak adanya vaksin atau kurangnya pasokan pusat yang juga merupakan penghalang bagi pemerintah Kabupaten Blitar mencapai target vaksinasi 960.000 warga.
"Ya, kami akan membantu karena vaksinnya sebenarnya ada. Hanya mungkin ada masalah distribusi kecil, "pungkasnya, menuju kendaraan untuk melanjutkan kunjungannya ke Kediri.
Sementara itu, Ketua Kadin Kab Blitar, Henrin Mulat Wiyati mengatakan, "Kedatangannya ketua DPD Ri La Nyalla Mahmud Mattalitti yaitu untuk membantu kekurangan yang ada di Kabupaten Blitar," ungkap Mulat Wiyati.
Lebih lanjut Mulat menjelaskan, kedatangan ketua DPD RI yang lebih penting adalah percepatan pem bangunan dan kesehatan dan untuk percepatan penanggulangan penanganan Coronavirus, selebih nya Ketua kadin Blitar berharap kepada masyarakat untuk mematuhi prokes dan pemeritah Kabupaten Blitar harus bersinergi dengan masyarakat agar Pandemi Coronavirus cepat hilang dari bumi Blitar," beber Mulat.
Harapan Ketua KADIN Blitar setelah PPKM ini kita bahas permasalahan yang ada di Kabupaten Blitar lainya seperti dugaan pecemaran lingkungan limbah Greenfields, ketua Kadin mendukung langkah masyarakat.
"Agar permasalahan dugaan pencemaran limbah Greenfields bisa diselesaikan dengan jalan musyawarah dan mufakat yang baik, terlebih dahulu," harapnya.(edy)
Tags:
Jatim