Pemko Sawahlunto Gelar Konferensi Pers Terkait Penurunan Stunting Dan Angka Kemiskinan Serta Pembangunan Gedung UNP


Realitakini.com Sawahlunto                                -Pemerintah kota Sawahlunto Deri Asta, SH, menggelar konferensi Pers terkait Percepatan Penurunan Angka Prevalensi Stunting dan Angka kemiskinan sekaligus kelanjutan pembangunan Gedung PSDKU UNP kampus  Kota Sawahlunto Tahun 2022, Selasa (14/02/2023) di obyek wisata Puncak Cemara kota tersebut.

Ikut hadir dalam konferensi Pers  tersebut Wawako Sobirin Sayuti, Forkopimda,  Sekda dr Ambun Kadri, MKM, Kepala BPS Yerizon Buchari, Pimpinan OPD, Kadis Kominfo Susilo Hadi, Kadis Sosial PMDPPA Efriyanto, dan tamu undangan lainnya.

Dalam penyampaiannya Wako Deri Asta mengatakan ekspose malam ini dengan suasana baru,  dilaksanakan dalam rangka menyampaikan progres pembangunan dan capaian target pembangunan yang sudah diraih.

"Ada sembilan misi yang sudah ditetapkan dalam RPJMD target capaian  yaitu bidang agama dan  adat budaya dan terakhir smart city, Alhamdulillah bisa berjalan dengan baik dalam rentan waktu dua tahun walau belum maksimal karena dalam waktu dua tahun tersebut wabah  Pandemi melanda bukan hanya di Indonesia tapi dunia namun akhirnya dalam target capaian  visi misi tersebut bisa terlaksana mulai dari bidang agama sudah ada 50 rumah Tahfiz, bidang adat dan budaya, bidang kesehatan meningkatkan mutu dan pelayanan kesehatan setiap puskesmas sudah terakreditasi, dan tahun ini bakal dilaksanakan perbaikan untuk RSUD kota Sawahlunto dan tahun lalu launching PSC 119 merupahkan layanan line cepat pengaduan darurat untuk masyarakat Sawahlunto," kata Wako.

Untuk  jaminan kesehatan masyarakat kota Sawahlunto kata wako, capaiannya terakhir  sudah 99,9 persen artinya program berjalan dengan baik, karena  tahun 2018 ketika kami awal masuk warga yang tercaver jaminan kesehatan baru 48 persen,  kenapa sekarang baru meningkat karena premi BPJS dibayarkan dengan dana APBD.

"Di bidang pendidikan target dan capaian juga berjalan dengan baik yaitu sehingga angka rata rata meningkat  dengan program memberikan bantuan baju seragam, memberikan reword untuk mahasiswa yang masuk perguruan tinggi dan reword untuk IP nilai mahasiswa berprestasi itu, dan di tahun 2022 adanya kampus UNP di kota Sawahlunto dan insyaallah besok kita akan serah terima gedung  dengan rektor untuk dimulainya perkuliahan dan  janji pak rektor jika tanah sudah di hibahkan akan segera dilakukan pembangunan dengan kampus serta penambahan prodi karena saat ini baru memiliki 4 prodi," tutur wako

Dibidang kesehatan hasil survey terakhir angka harapan hidup kita juga meningkat yaitu bagaimana masyarakat dengan pola hidup sehat dan program Jaminan kesehatan.  berdasarkan data terakhir dimiliki  BPS tahun 2021, kata wako laju pertumbuhan ekonomi diangka 2, 49 di tahun 2021 ini terjadi peningkatan karena di tahun 2019 dan 2020 angka masih minus karena Pandemi covid-19.

"PDRB perkapita kita untuk tahun 2021 di angka 58,62 juta dan ini juga di atas angka propinsi dan hasil data BPS terkait target dan  capaian dari pemerintah kota sawahlunto IPM 73,73 kenaikan 0,85 angka kenaikan paling cepat di propinsi dan angka rata rata lama sekolah 10,43 dan ini terjadi peningkatan di bandingkan ptahun 2018 9,9, tahun 2019 9,97 tahun 2020 10,17, tahun 2021 10,32 tahun 2022 10,43 dan peningkatan harapan lama sekolah diangka 13,32 persen," sampai wako.

Menurut Deri Asta, Pengeluaran perkapita 10,54 dan terjadi peningkatan 0,35 juta  ada beberapa angka yang menjadi skala prioritas pemerintah di kota Sawahlunto karena ada skala program bagaimana bisa mensejahterakan masyarakat karena tujuan bernegara membentuk pemerintahan itu untuk mensejahterakan masyarakat angka kesejahteraan itu ada angka yang mendukung, kalsau angka kemiskinan menurun berarti masyarakat sudah sejahtera  angka kemiskinan 2,28 persen dari penduduk Sawahlunto yang berjumlah 67 ribu orang berarti penduduk miskin kota Sawahlunto berjumlah 1800 orang dan angka itu merupahkan angka terkecil dari seluruh Indonesia dan itu sudah 2 tahun berturut turut dan ini tidak luput dari kerja dan bantuan semuah fihak.

Terkait Baznas menurut wako tugas dari Baznas adalah mengumpulkan zakat dan menyalurkannya dan tidak ada hubungan nya dengan kemiskinan untuk itu hal tersebut perlu di evaluasi lagi semua kekurangan untuk itu wako mengajak semua pihak untuk bersama sama untuk tetap Fokus untuk memperbaiki ekonomi.

Diakhir sambutannya walikota mengucapkan terima kasih dan apresiasi  kepada semuah pihak yang sudah bekerja dalam meningkatkan capaian dan target  di kota Sawahlunto dan apresiasi untuk awak media yang sudah memberikan informasi tentang program program pembangunan kota Sawahlunto dan juga pihak lainnya yang tidak bisa disebutkan satu persatu . (**)

Reporter : Mailis RK

Post a Comment

Previous Post Next Post