Realitakini.com - Kabupaten Malang.
Wacana pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar atau PSBB di Kabupaten Malang semakin tidak jelas.Pasalnya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang belum berminat menerapkan PSBB.Saat ini, pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Malang ada 38 orang, enam orang meninggal dunia.
"Kalau nanti perkembangannya tidak melonjak, mungkin PSBB bisa ditunda," kata Bupati Malang, Drs.H.M Sanusi,M.M, Kamis (7/5/2020).
Penyebab kendornya minat Pemkab Malang dalam memberlakukan PSBB, kata Sanusi, yakni ia masih memikirkan dampak sosial dan dampak ekonomi bila PSBB diterapkan.
"Penduduk Kota Malang dan Kota Batu sedikit. Sedangkan penduduk Kabupaten Malang ada tiga juta jiwa, bagaimana nanti dampak sosial dan ekonomi mereka? tutur Sanusi. "Ini yang masih jadi pertimbangan kami," tandasnya.
Kalau imbauan jaga jarak lebih efektif diterapkan, Kabupaten Malang tidak harus menerapkan PSBB, pungkas Sanusi. Sebagai informasi, sebelumnya tiga kepala daerah di Malang Raya telah sepakat untuk mengajukan usulan PSBB kepada gubernur di wilayah masing-masing.(*al)
Tags:
Jatim