TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke 110 Kodim 1011/KLK Kapuas, selain melaksanakan program kegiatan dalam pembangunan fasilitas Fisik juga melaksanakan pekerjaan Non fisik demi tercapainya masyarakat yang maju dan sejahtera. Namun ada sisi berbeda ketika melihat kerja para petani yang membajak sawah di Desa Saka Lagun Kecamatan Pulau Patek Kabupaten Kuala Kapuas yang masih menggunakan alat tradisional yaitu membajak Sawah dengan menggunakan sapi.
Dengan kondisi petani yang masih tradisional tentunya perlunya diadakan pendampingan agar petani Desa Tebluru mampu untuk dapat bertani dengan sistem dan pola yang lebih modern, sehingga akan membawa hasil pertanian yang lebih baik dengan hasil lebih maksimal.
Karena pendampingan kepada petani perlu dilakukan untuk meningkatkan hasil pertanian dilokasi TMMD. Apalagi Bangsa Indonesia memiliki Kebudayaan yang sangat tinggi nilainya baik dalam kehidupan bermasyarakat, Berbangsa dan Bernegara. Bahkan di dalam sila – sila Pancasila antara sila pertama hingga kelima semuanya sangat berkaitan.Masyarakat meyakini bila dapat mengamalkan dari semua sila tersebut maka kehidupan sektor ddan bidang apapun akan terasa aman, tenteram dan damai.
Menurut Dansatgas TMMD Lekol Infantri Ari Bayu Saputro S.Sos, Sabtu (20/2/21) mengatakan, ” Anggota Kodim ditengah – tengah tugasnya harus mampu membantu warga yang mengalami kesulitan, sehingga dengan begitu akan terjalin hubungan yang lebih dekat antara TNI dan warga .sehingga kemanunggalan TNI dan rakyat begitu kuat dan memang tak dapat terpisahkan.”
Lebih lanjut ia katakan, tanpa adanya kerjasama yang kuat antara TNI dan rakyat maka pelaksanaan TMMD tidak akan terlaksana dengan sukses, termasuk membantu para petani dalam pola tanam merupakan bentuk kepedulian dari satgas agar petani desa Saka Lagun semakin maju. (*)