Bupati Blitar Apreasi Warga, Soal Budaya Gotong Royong Saat Meninjau Pembangunan Rutilahu

Realitakini.com-Blitar,
Secara simbolis, Bupati Blitar serahkan bantuan pembangunan rumah tidak layak huni (Rutilahu) menjadi Rumah layak Huni.( Foto: istimewa).Bupati Blitar Rini Syarifah meninjau pembangunan Rumah Tidak Layak Huni (Rutilahu) di Kecamatan Srengat,  Kamis  (09/2021)Bersama dinas terkait, kedatangannya disambut antusias masyarakat setempat saat meninjau rumah Nurwanti yang beralamat kan Rt.03/01 Ke lurahan Togokan dan rumah Fuad Rt/Rw 01/01 di kelurahan yang sama. Dihadapan warga, Rini Syarifah menyampaikan ucapan terima kasih sekaligus mengapresiasi atas jiwa gotong-royong warga setempat dalam membantu sesama.

“Saya mengapresiasi sekaligus bangga kepada bapak/ibu sekalian. Ternyata, masih tetap menjaga perilaku hidup gotong-royong sekaligus memiliki rasa kepedulian yang tinggi dalam membantu sesama,” ucap Bupati.

Dikatakan Mak Rini (panggilan akrab Bupati Blitar), dalam menyukseskan berbagai program pembangunan, pemerintah juga membutuhkan peran aktif masyarakat. Karena menurutnya, pemerintah memiliki keterbatasan dan tidak dapat secara paripurna menjalankan seluruh program pembangunan baik dari pusat maupun daerah.

Kendati demikian, peran pemerintah juga diperlukan dalam menyukseskan penyelenggaraan pembangun an di tengah-tengah masyarakat.Pemerintah harus hadir di tengah-tengah masyarakat, supaya mengerti apa yang menjadi permasalahan masyarakat. Mulai dari pembangunan infrastruktur, sosial hingga pengembangan sumber daya manusia (SDM),” urainya.

Sementara, pemilik rumah, Ibu Nurwanti mengaku terharu dan bangga atas kunjungan Bupati Blitar. Ke duanya sama-sama mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blitar soal bantuan pembangunan rumahnya.

“Saya mengucapkan terima kasih kepada Bupati Blitar yang sudah datang melihat pembangunan rumah saya, dan terima kasih atas bantuannya. Kepada warga, juga tak lupa kami ucapkan terima kasih atas segala bantuan moril dan materilnya,” ujar Nurwanti singkat.(kmf/ edy)

Post a Comment

Previous Post Next Post