Seperti yang dilakukan pada tahun-tahun sebelumnya, Pemdakab Sijunjung melakukan "Jemput Bola" ke Sentra Mulia Jaya Kemensos RI untuk mengusulkan bantuan Atensi (Asistensi Rehabilitasi Sosial), untuk calon Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS), yaitu bantuan untuk masyarakat lanjut usia dan penyandang disabilitas dari berbagai ragam disabilitas seperti fisik, sensorik dan mental, di Kabupaten Sijunjung.
Kegiatan "Jemput Bola" ke Kementerian Sosial RI di Jakarta ini, dipimpin oleh Wakil Bupati Sijunjung H. Iraddatillah, S.Pt yang didampingi oleh Kadis Sosial PprPA Yofritas, Kabid Rehsos, Kabid Linjamsos dan beberapa orang Staff Pemdakab Sijunjung pada hari Kamis (04/8/2022). Hal ini disampaikan oleh Dinas Kominfo Sijunjung kepada para awak media melalui telepon seluler.
Iraddatillah mengatakan bahwa untuk tahun 2022, Sijunjung mengusulkan sebanyak 70 orang calon PPKS, terdiri dari Lansia sebanyak 54 orang dan penyandang disabilitas sebanyak 16 orang. Calon PPKS tersebut telah melewati "assesment" atau penilaian terlebih dahulu oleh Dinas Sosial PprPA Kabupaten Sijunjung .
Jenis bantuan yang diusulkan sesuai dengan permohonan yang diajukan oleh calon PPKS sesuai dengan hasil penilaian dilapangan seperti Kewirausahaan berdagang, ternak kambing , kebutuhan dasar/harian, alat bantu seperti kursi roda, tongkat netra, alat bantu dengar dan lain sebagainya.
Apresiasi dan ucapan terima kasih juga disampaikan oleh Wakil Bupati Sijunjung kepada Kepala Sentra Mulia Jaya beserta jajarannya, yang mana pada tahun 2021 yang lalu telah memberikan bantuan Atensi ke Kabupaten Sijunjung terdiri dari bantuan Kursi roda sebanyak 30 buah. Kewirausahaan/kebutuhan harian sebanyak 83 paket, tongkat netra adaptif untuk 68 orang dan bantuan untuk anak YAPPI yaitu anak yang orang tuanya meninggal akibat covid 19 sebanyak 13 orang.
Selanjutnya Wakil Bupati mengatakan, "Bahwa untuk membantu kalangan penyandang Disabilitas dan Lansia ini tidak bisa hanya dengan mengandalkan APBD saja, karena dana kita sangatlah minim apalagi setelah adanya pemangkasan anggaran karena pandemi Covid 19 kemarin. Oleh sebab itu kita harus berburu anggaran dengan cara mengejar dan jemput bola ke Kementerian, atau kemanapun yang ada sumber-sumber dana untuk membantu dan mensejahterakan masyarakat Kabupaten Sijunjung," ujarnya.
Di Sentra Mulya Jaya Wabup Iraddatillah bersama Tim Pendamping diterima oleh Kepala Sentra Mulya Jaya, KTU dan Pekerja Sosial. Pihak Sentra Mulya Jaya berterima kasih terhadap kunjungan dari Pemerintah Kabupaten Sijunjung. Dari proposal yang diajukan, mereka akan melakukan Verifikasi dan Validasi terlebih dahulu sebelum merealisasikannya. (Hasnawati)
Tags:
Sijunjung